Langkah-langkah Pijat Relaksasi untuk Mengatasi "Tension Headache"

Mahasiswa atau pelajar pada umumnya sering merasa tegang di daerah leher hingga bahu karena melakukan aktivitas statis dengan jangka waktu yang cukup lama. Kondisi ini sering disebut dengan tension headache.

Definisi dari tension headache sendiri adalah rasa nyeri atau tidak nyaman yang dirasakan di kepala dan leher. Rasa nyeri tersebut berhubungan dengan ketegangan otot yang berada di sekitar area nyeri, bahkan rasa nyeri bisa terasa hingga area bahu.

Tension headache terjadi karena otot-otot leher dan kepala menegang atau berkontraksi secara terus menerus. Lamanya kontraksi otot yang terjadi dapat disebabkan oleh adanya tekanan atau stress, depresi, cidera kepala, kecemasan dan kelelahan.

Beberapa perilaku negatif seperti mengerjakan tugas di komputer atau laptop dengan posisi antara kursi dan meja yang tidak ergonomis, dapat menyebabkan gerak bahu menjadi lebih statis serta kepala cenderung tertunduk. Apabila perilaku tersebut berlangsung secara terus menerus akan menyebabkan nyeri di daerah leher hingga bahu.

Terlalu lama bermain laptop dengan posisi tidur tengkurap, kepala menengadah dan di sangga oleh siku juga dapat mengakibatkan nyeri di daerah leher hingga bahu. Selain itu posisi  tidur dengan kepala tersangga oleh bantal yang terlalu tinggi atau dalam posisi kepala yang tidak normal juga dapat mengakibatkan tension headache. Rasa nyeri itulah yang akan mengganggu aktivitas seseorang dalam kegiatan sehari-harinya sehingga perlu dilakukan rileksasi untuk pemulihannya.

Salah satu cara yang digunakan untuk mengurangi rasa nyeri pada otot-otot di daerah kepala, leher dan bahu adalah dengan memijatnya. Pijat tersebut dilakukan dengan tujuan untuk memberikan efek rileksasi pada otot-otot yang berkaitan sehingga spasme atau kekakuan serta rasa nyeri karena jaringan fibrous yang ada di otot dapat di minimalisir dengan  baik.

Pada saat sesi memijat berlangsung, pasien diposisikan tidur tengkurap kemudian kedua punggung tangannya disatukan dan di letakkan di depan jidatnya sehingga tercipta rasa nyaman. Setelah itu awali gerakan memijat dengan menggunakan kedua tangan pemijat untuk melakukan effleurage (telapak tangan menempel semua pada daerah yang akan dipijat) dari arah lengan atas yang di mulai dari siku menuju ke bahu dengan menggunakan minyak atau cream massage.

Arahkan gosokan dari bawah ke atas diulang tiap bagian sampai rata. Selain itu lakukan teknik effleurage di daerah leher dengan arah dari leher bagian bawah menuju leher bagian atas dengan menggunakan tekanan yang mantap sesuai kebutuhan pasien.

Langkah kedua adalah menggunakan teknik petrissage atau teknik angkat dan peras otot dengan menggunakan tangan tipe “C” yang dilakukan dari daerah siku menuju bahu hingga leher yang di lakukan sebanyak 3 kali untuk satu tempat sampai semua rata di berikan petrissage. Teknik ini dilakukan seperti gerakan memeras baju. Setelah teknik itu selesai maka ulang kembali teknik effleurage.

Langkah ketiga adalah menggunakan teknik palmar kneading untuk daerah bahu kanan dan kiri serta leher. Gerakannya adalah memanipulasi otot dengan menekan dan memeras otot secara pelan dan hati-hati atau seperti gerakan sedang menggerus obat. Pemerasan ini dilakukan dengan pelan-pelan supaya tidak menimbulkan rasa nyeri. Satu tempat diulang 3 kali baru bergeser ke tempat yang lain. Ulangi sampai seluruh area bahu kanan dan kiri serta leher rata. Setelah selesai maka akhiri dengan teknik effleurage pada daerah yang bersangkutan.

Demikianlah Langkah-langkah Pijat Relaksasi untuk Mengatasi "Tension Headache" untuk mengurangi rasa nyeri dan tidak nyaman pada kasus tension headache. Meminimalisir kausa merupakan tindakan yang sangat bijaksana supaya kondisi seperti itu dapat disikapi dengan baik. Salam Indonesia Sehat!

Ditulis oleh Zegoventi Pratidina - Surakarta